Jalur Pendakian Gunung Panderman Dari Batu Malang
Gunung Panderman adalah sebuah gunung yang terletak di Kota Batu Malang yang memiliki puncak bernama Basundara. Nama gunung ini sendiri diambil dari nama seorang Belanda bernama Van Der Man yang mengagumi keindahan gunung ini pada waktu itu. Gunung Panderman adalah sebuah tempat wisata yang cocok bagi anda yang menyukai pendakian termasuk bagi anda yang masih pemula pada bidang pendakian.
Gunung ini terletak di dusun Toyomerto Kelurahan Songgokerto Desa Pesanggrahan, Batu Malang. DusunToyomerto juga bisa dicapai dengan kendaraan umum dari kota Batu sekitar 3 Km yakni dengan menaiki bus jurusan Malang – Jombang/ Kediri kemudian turun di perempatan desa Pesanggarahan.
Rute Pendakian Ke Puncak Gunung Panderman
Gunung Panderman ini sangat cocok bagi pendaki yang tidak mempunyai waktu banyak karena gunung ini hanya sekitar 2000 mdpl yang bisa ditempuh dengan perjalanan selama satu hari. Biasanya pada hari sabtu malam, banyak para mahasiswa di kota Malang yang berpetualang ke gunung yang termasuk dalam gugusan pegunungan Putri Tidur (Gunung Kawi).
Untuk sampai ke puncak anda hanya membutuhkan waktu 2-3 jam. Jika anda menggunakan kendaraan pribadi, anda bisa menempuh perjalanan selama kurang lebih 30 menit dari kota Malang dan anda bisa menitipkannya di basecamp panderman yang berada di rumah paling ujung gapura panderman, disitu juga anda akan mendaftarkan siapa saja yang akan ikut mendaki. Jika anda berkendara dengan menggunakan sepeda motor, anda bisa menitipkan ke tempat penitipan sepeda motor yang dikelola oleh warga sekitar hanya dengan cukup membayar 5000/malam.
Ada dua pos sebelum kita mencapai puncak gunung ini. Pertama kita akan menjumpai pos Latar Ombo yang berada di ketinggian 1604 mdpl. Tempat ini bisaanya digunakan untuk camping para pendaki. Disini juga tersedia sumber mata air yang masih sangat jernih sehingga anda dapat menggunakannya untuk minum juga memasak. Setelah anda melanjutkan perjalanan, anda akan menjumpai pos kedua yakni Watu Gede karena tempat ini memang terdapat banyak sekali batu besar yang bisa digunakan untuk beristirahat.
Setelah melewati dua pos tersebut, anda bisa langsung menuju ke puncak gunung Panderman. Di puncak banyak terdapat monyet yang bergelantungan di pepohonan dan sesekali menunggu meminta makanan. Jadi sebaiknya anda simpan barang bawaan anda agar tidak dicuri oleh monyet tersebut. Jika anda mendaki gunung ini pada malam hari, anda akan disuguhkan pemandangan kota Batu dan Malang dengan gemerap lampu yang sungguh mempesona.
Jalur Pendakian Gunung Panderman Terbagi 2
Jalur Umum
Jika anda berniat untuk mendaki gunung yang berada di kota Batu ini, anda bisa melewati dua jalur yang ada. Pertama yakni jalur umum yang melewati dusun Toyomerto kemudian melewati desa Pesanggrahan.
Jalur Khusus
Kedua yakni jalur khusus untuk mencapai puncak gunung Panderman dengan waktu singkat atau dikenal dengan jalur Curah Banteng. Namun di jalur kedua ini tidak terdapat fasilitas berupa air maupun fasilitas lainnya dan tantangannya lebih susah karena anda harus melewati tebing dengan kemiringan sebesar 90 derajat dan hanya bisa ditempuh dengan memanjatnya.
Pendaki yang masih pemula sebaiknya mengambil jalur pertama karena lebih mudah serta anda akan disajikan pemandangan alam gunung Panderman sepanjang anda mendaki. Sesampainya di puncak, anda akan dihibur oleh pemandangan gunung di sekitar Malang seperti gunung Arjuno dan gunung Semeru jika anda mendaki pada cuaca cerah.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda